Hujan Deras Guyur Labuhan Ruku, Pohon Tumbang dan Infrastruktur Terdampak
BATU BARA|Umardani News Com – Intensitas hujan tinggi yang melanda wilayah hukum Polsek Labuhan Ruku, Kabupaten Batu Bara, mengakibatkan sejumlah gangguan keamanan dan keselamatan masyarakat, Kamis (28/11/2025).
Kapolsek Labuhan Ruku, AKP Cecep Suhendra, beserta personel Polsek, aktif melakukan pengecekan dan patroli untuk memastikan kondisi aman bagi masyarakat. Hujan deras yang terjadi sejak dini hari menyebabkan beberapa pohon besar tumbang di titik-titik strategis wilayah tersebut.
Beberapa peristiwa yang tercatat antara lain:
Sekitar pukul 09.45 WIB, sebuah pohon besar tumbang menimpa mobil dan melintang di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) Simpang Lidah Tanah, Dusun II, Desa Binjai Baru, Kecamatan Datuk Tanah Datar. Kabag Ops Polres Batu Bara, Kompol Zulham, S.H., bersama Kasat Samapta, Kasat Lantas, Kapolsek Labuhan Ruku, dan personel Satlantas, melakukan koordinasi dengan instansi terkait untuk evakuasi dan pembersihan pohon, memastikan arus lalu lintas tidak terganggu lama.
Pukul 11.00 WIB, pohon besar lain tumbang melintang di Jalinsum, Dusun Pondok Seng, Desa Perkebunan Sei Bejangkar, Kecamatan Sei Balai. Kapolsek Labuhan Ruku langsung memimpin evakuasi dan pembersihan pohon dengan dukungan instansi terkait.
Sekitar pukul 13.00 WIB, dua pohon besar tumbang di depan Mako Polsek Labuhan Ruku, Jalan Imam Bonjol, Lingkungan III, Kelurahan Labuhan Ruku, Kecamatan Talawi, menyebabkan sebagian tembok bangunan rusak. Tim Polsek bekerja sama dengan instansi terkait untuk evakuasi dan pembersihan pohon agar jalan utama kembali lancar.
Desa-desa terdampak hujan deras di wilayah Polsek Labuhan Ruku:
Kecamatan Nibung Hangus: Ujung Kubu, Jati Mulia, Tanjung Mulia, Sei Mentaram
Kecamatan Tanjung Tiram: Bogak, Pahlawan, Suka Maju, Bagan Dalam, Suka Jaya
Kecamatan Sei Balai: Mekar Baru, Sei Balai, Kwala Sikasim
Kecamatan Datuk Tanah Datar: Sei Muka, Benteng, Perkebunan Petatal
Kecamatan Talawi: Kelurahan Labuhan Ruku, Padang Genting, Masjid Lama
Kapolsek Labuhan Ruku, AKP Cecep Suhendra, menyampaikan bahwa hingga saat ini ketinggian air rata-rata mencapai 15–50 cm, namun belum ada korban jiwa dilaporkan. “Personel kami terus memantau kondisi lapangan dan berkoordinasi dengan instansi terkait untuk memastikan keamanan masyarakat,” ujarnya.
Informasi ini dihimpun oleh tim Media Umardani News Com yang didampingi penasihat hukum, Bapak Ismail Sitompul, S.H., M.H., serta Ibu Imelda Rahmayeni, S.H., M.H., dan Ibu Yanti, S.E.
( Red)
